Senin, 05 Desember 2011

7 GUNUNG TERAKTIF DI DUNIA

1. Gunung Krakatau di Selat Sunda (Indonesia)


Krakatau adalah kepulauan vulkanik yang masih aktif dan berada di Selat Sunda antara pulau Jawa dan Sumatra. Nama ini pernah disematkan pada satu puncak gunung berapi di sana yang, karena letusan pada tanggal 26-27 Agustus 1883, kemudian sirna. Letusannya sangat dahsyat dan tsunami yang diakibatkannya menewaskan sekitar 36.000 jiwa. Sampai tanggal 26 Desember 2004, tsunami ini adalah yang terdahsyat di kawasan Samudera Hindia. Suara letusan itu terdengar sampai di Alice Springs, Australia dan Pulau Rodrigues dekat Afrika, 4.653 kilometer. Daya ledaknya diperkirakan mencapai 30.000 kali bom atom yang diledakkan di Hiroshima dan Nagasaki di akhir Perang Dunia II.

Letusan Krakatau menyebabkan perubahan iklim global. Dunia sempat gelap selama dua setengah hari akibat debu vulkanis yang menutupi atmosfer. Matahari bersinar redup sampai setahun berikutnya. Hamburan debu tampak di langit Norwegia hingga New York.

Ledakan Krakatau ini sebenarnya masih kalah dibandingkan dengan letusan Gunung Toba dan Gunung Tambora di Indonesia, Gunung Tanpo di Selandia Baru dan Gunung Katmal di Alaska. Namun gunung-gunung tersebut meletus jauh di masa populasi manusia masih sangat sedikit. Sementara ketika Gunung Krakatau meletus, populasi manusia sudah cukup padat, sains dan teknologi telah berkembang, telegraf sudah ditemukan, dan kabel bawah laut sudah dipasang. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa saat itu teknologi informasi sedang tumbuh dan berkembang pesat.

Tercatat bahwa letusan Gunung Krakatau adalah bencana besar pertama di dunia setelah penemuan telegraf bawah laut. Kemajuan tersebut, sayangnya belum diimbangi dengan kemajuan di bidang geologi. Para ahli geologi saat itu bahkan belum mampu memberikan penjelasan mengenai letusan tersebut.
2. Gunung Merapi di perbatasan Jateng-DIY (Indonesia)

Gunung Merapi adalah salah satu gunung berapi di Indonesia yang masih aktif. Terletak di Jawa Tengah dengan ketinggian 2.968 m (9.737 kaki). Lokasinya meliputi Klaten, Boyolali, Magelang (Jawa Tengah) dan Sleman (DI Yogyakarta). Gunung Merapi merupakan gunung berapi yang termuda dalam kumpulan gunung berapi di bagian selatan Pulau Jawa. Gunung ini terletak di zona subduksi, dimana Lempeng Indo-Australia terus bergerak ke bawah Lempeng Eurasia.

Berdasarkan sejarah, Gunung Merapi mulai tampil sebagai gunung api sejak tahun 1006, ketika itu tercatat sebagai letusannya yang pertama (Data Dasar Guungapi Indonesia, 1979). Sampai Letusan Februari 2001, sudah tercatat meletus sebanyak 82 kejadian. Secara rata-rata Merapi meletus dalam siklus pendek yang terjadi setiap antara 2 – 5 tahun, sedangkan siklus menengah setiap 5 – 7 tahun. Siklus terpanjang pernah tercatat setelah mengalami istirahat selama >30 tahun, terutama pada masa awal keberadaannya sebagai gunungapi. Memasuki abad 16 catatan kegiatan Merapi mulai kontinyu dan terlihat bahwa, siklus terpanjang pernah dicapai selama 71 tahun ketika jeda antara tahun 1587 dan kegiatan 1658.

Erupsi Gunung Merapi selalu dilalui dengan proses yang panjang yang dimulai dengan pembentukan kubah, guguran lava pijar, awan panas yang secara definisi sesungguhnya awal dari erupsi tipe efusif. Di bawah ini ditampilkan tabel yang memuat waktu letusan dan lamanya letusan tersebut yang dihitung sejak masa awal proses erupsi hingga letusan puncak secara menyeluruh.

Tabel 1. Daftar masa letusan, lamanya kegiatan, dan masa istirahat Gunung Merapi sejak tahun 1871 (Suparto S. Siswowidjojo, 1997, disempurnakan)
3. Gunung Fuji di Jepang

Gunung Fuji adalah gunung tertinggi di Jepang, terletak di perbatasan Prefektur Shizuoka dan Yamanashi, di sebelah barat Tokyo. Gunung Fuji terletak dekat pesisir Pasifik di pusat Honshu. Fuji dikelilingi oleh tiga kota yaitu Gotemba (timur), Fuji-Yoshida (utara) dan Fujinomiya (barat daya). Gunung setinggi 3.776 m ini dikelilingi juga oleh lima danau yaitu Kawaguchi, Yamanaka, Sai, Motosu dan Shoji.

Gunung Fuji adalah simbol Jepang yang terkenal dan sering digambarkan dalam karya seni dan foto-foto, serta dikunjungi pendaki gunung maupun wisatawan.

Gunung Fuji diperkirakan terbentuk sekitar 10.000 tahun yang lalu. Sebuah gunung berapi yang kini masih aktif walaupun memiliki kemungkinan letusan yang rendah, Fuji terakhir kali meletus pada tahun 1707. Terdapat lima danau di sekeliling Fuji, yaitu Danau Kawaguchi, Danau Yamanaka, Danau Sai, Danau Motosu dan Danau Shoji.

Sekitar 200.000 orang mendaki Gunung Fuji setiap tahunnya, 30% di antaranya orang asing. Tenggat waktu yang paling populer bagi para pendaki adalah dari 1 Juli hingga 27 Agustus. Pendakian bisa memakan waktu dari 3 hingga 7 jam sementara penurunan gunung mencapai sekitar 2 hingga 5 jam.
4. Gunung Erebus di Antartika (Kutub Selatan)

Gunung Erebus adalah gunung berapi aktif di Antartika. Gunung ini berketinggian 3794 meter di atas permukaan laut dan berlokasi di 77,5 LS, 167,2 BT. Erebus ditemukan pertama kalinya pada tahun 1841 oleh James Clark Ross dan mulai didaki pada tahun 1908. Gunung berapi ini telah terus aktif sejak tahun 1972. Nama gunung ini berasal dari nama Erebus, salah satu dewa dalam mitologi Yunani.
5. Gunung Etna di Sisilia (Italia)

Gunung Etna (atau Aetna, dan dikenal secara lokal dengan nama Mongibello) adalah gunung berapi aktif di pesisir timur Sisilia, dekat Messina dan Catania.

Etna adalah gunung berapi terbesar di Eropa, dengan ketinggian sekitar 3.320 m dan keliling dasar sepanjang 140 km, membuatnya menjadi gunung tertinggi di Italia di selatan Alpen.

Etna mencakup wilayah seluas 1190 km². Ia adalah yang terbesar di antara gunung-gunung berapi di Italia. Tingginya tiga kali lebih besar dari pesaing terdekatnya, Vesuvius. Etna adalah salah satu gunung teraktif di dunia dan hampir selalu dalam keadaan meletus. Meski demikian, ia tidak dianggap sebagai terlalu berbahaya.
6. Gunung Pelee di Prancis

Fort-de-France, awalnya bernama Fort-Royal, adalah ibu kota Martinik, sebuah negara persemakmuran seberang lautan (DOM) Perancis di Laut Karibia. Luas kota ini 44,21 km² dengan populasi sebanyak 134.727 jiwa (sensus 1999). Perekonomian Fort-de-France mulai berkembang sejak kehancuran Saint-Pierre akibat letusan Gunung Pelée pada tahun 1902. Fort Saint-Louis, pangkalan angkatan laut Perancis, terletak di salah satu sisi kota ini.

Patung Joséphine de Beauharnais, istri pertama Napoleon Bonaparte, dapat dijumpai di kota ini. Joséphine lahir di Pulau Martinik.
7. Gunung Vesuvius di Pompeii (Italia)

Gunung Vesuvius (bahasa Italia: Monte Vesuvio) adalah satu-satunya gunung berapi aktif di Eropa Daratan yang terletak di sebelah timur Napoli, Italia. Pada tahun 79, letusan gunung ini menghancurkan kota Pompeii

1 komentar:

  1. mau penghasilan tambahan sampe Rp3.000.000 per hari klik link
    http://invite4job.com/?id=16342

    BalasHapus